Eksistensi Saka Widya Budaya Bakti inilah yang diharapkan ke depannya dapat mewujudkan pembangunan karakter anggota Pramuka sebagai insan yang berbudi luhur dan dapat menerapkan nilai-nilai pendidikan maupun kebudayaan yang diperolehnya selama berada dalam krida Saka Widya Budaya Bakti. Satuan Karya PramukaWidya Budaya Bakti (Saka Widya Budaya Bakti) adalah salah satu Satuan Karya Pramuka (Saka) yang merupakan wadah kegiatan dan pendidikan untuk meningkatkan pengetahuan, sikap, keterampilan, dan bakti masyarakat para anggota Gerakan Pramuka dalam bidang PAUDNIdan Kebudayaan Kegiatan Saka Widya Bakti adalah kegiatan dalam rangka pengenalan awal, pengembangan bakat, minat dan perhatian, serta sebagai media bakti masyarakat anggota Gerakan Gerakan pramuka di bidang pendidikan non formal, khususnya dalam hal penyelenggaraan program keaksaraan (pemberantasan buta aksara). Visi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan adalah untuk menyediakan layanan prima pendidikan dan kebudayaan nasional untuk membentuk insan Indonesia yang cerdas dan berkarakter kuat. Dalam rangka menggapai tujuan tersebut, dilakukan berbagai upaya secara internal dalam Kementerian dan juga secara eksternal melalui kerjasama dengan berbagai pihak, salah satunya dengan Gerakan Pramuka. Krida adalah satuan kecil yang merupakan bagian dari Sa tuan Karya Pramuka (Saka) sebagai wadah keterampilan tertentu, yang merupakan bagian dari kegiatan Saka tersebut. Dalam Saka Widya Budaya Bakti saat ini memiliki 7( tujuh) krida yang masing-masing krida memiliki SKK (Syarat Kecakapan Khusus) yang harus ditempuh jika seorang anggota saka Sesuai dengan Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka No. 053 tahun 2014 mengenai Petunjuk Penyelenggaraan Satuan Karya Pramuka Widya Budaya Bakti, yang dimaksud Saka Widya Budaya Bakti adalah merupakan sarana dan wahana guna memupuk, mengembangkan, membina dan mengarahkan minat dan bakat generasi muda terhadap peran pendidikan masyarakat dan XsY3r.

pp saka widya budaya bakti